WhatsApp Image 2025-03-12 at 12.14.03

Rapat dengan Seluruh Rektor, Gubernur Sulteng: Anak Miskin Harus Bisa Kuliah

PALU – Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid dan Wakil Gubernur dr. Reny Lamadjido menggelar rapat koordinasi bersama seluruh rektor perguruan tinggi negeri dan swasta di Sulawesi Tengah, baik secara langsung maupun daring, di Ruang Rapat Polibu, Kantor Gubernur, Rabu (12/3/2025). Rapat ini menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam pengembangan pendidikan melalui program unggulan Berani Cerdas.

Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Anwar Hafid menegaskan pentingnya peran perguruan tinggi dalam mendukung program pembangunan daerah, khususnya dalam peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDA). Ia menjelaskan bahwa pendidikan di Sulawesi Tengah tidak boleh berhenti pada jenjang sekolah menengah atas, melainkan harus memberi kesempatan luas bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu untuk menempuh pendidikan tinggi.

“Kami ingin memastikan bahwa tidak ada lagi anak miskin yang putus sekolah karena alasan ekonomi. Program Sulteng NAMBASO adalah komitmen kami agar pendidikan tinggi bisa dijangkau oleh semua orang, baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta,” ujar Gubernur. Ia menekankan bahwa lulusan SMA/SMK di Sulawesi Tengah harus memiliki dua pilihan yang jelas, melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi atau mendapatkan sertifikasi keahlian yang siap pakai di dunia kerja.

Lebih lanjut, Gubernur menegaskan bahwa seluruh kebijakan pemerintah daerah harus memiliki dampak nyata bagi masyarakat. Ia merinci bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan oleh pemerintah harus berkontribusi dalam mengurangi angka kemiskinan, menambah lapangan kerja, serta mendorong pertumbuhan ekonomi. “Satu rupiah uang daerah keluar harus ada pengaruhnya untuk kemiskinan, harus ada pengaruhnya untuk pertambahan lapangan kerja baru, harus menopang pertumbuhan ekonomi. Dan yang paling penting, tidak boleh ada kebijakan pemerintah yang mengabaikan standar lingkungan,” tegasnya.

Salah satu langkah konkret dalam mewujudkan visi tersebut adalah program beasiswa bagi mahasiswa Sulawesi Tengah. Gubernur mengungkapkan bahwa pemerintah provinsi tengah menyiapkan skema bantuan pendidikan yang akan memberikan beasiswa sebesar 4 juta rupiah per semester atau 8 juta rupiah per tahun untuk setiap mahasiswa. Program ini dirancang untuk menjangkau mahasiswa yang benar-benar membutuhkan bantuan finansial agar dapat menyelesaikan pendidikan tinggi tanpa hambatan ekonomi.

Ia juga menyinggung pengalaman sebelumnya saat memimpin Morowali, di mana jumlah mahasiswa di daerah tersebut melonjak dari 700 menjadi 4.600 dalam dua tahun setelah program beasiswa diluncurkan. Ia yakin program serupa dapat diterapkan di Sulawesi Tengah dengan skala yang lebih luas. “Saya ingin beasiswa ini bisa menjangkau semua yang membutuhkan. Saya tidak mau ada kriteria yang menyulitkan. Yang penting ada kemauan kuliah, kita bantu,” ujarnya.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah tengah mempertimbangkan dua skenario dalam pelaksanaan program ini. Opsi pertama adalah memberikan bantuan kepada mahasiswa yang saat ini sudah berkuliah, sementara opsi kedua adalah memprioritaskan mahasiswa baru. Gubernur menyatakan bahwa efisiensi anggaran akan menjadi faktor kunci dalam menentukan skema terbaik.

Selain itu, sistem pencairan beasiswa juga sedang dirancang agar lebih efektif dan tepat sasaran. Ia mengusulkan agar dana beasiswa dapat langsung ditransfer ke rekening kampus berdasarkan data yang masuk melalui dinas pendidikan. Hal ini untuk memastikan bahwa dana benar-benar digunakan untuk biaya pendidikan dan tidak disalahgunakan.

Dalam kesempatan tersebut, Anwar Hafid juga memaparkan program beasiswa untuk mahasiswa berprestasi, termasuk bagi mereka yang ingin menempuh pendidikan di luar negeri. Ia bahkan menyebutkan bahwa beberapa universitas di luar negeri sudah menawarkan kerja sama dalam mendukung program pendidikan tinggi bagi anak-anak Sulawesi Tengah.

Selain pendidikan, pertemuan ini juga menyinggung sektor kesehatan, infrastruktur, dan energi. Gubernur mengungkapkan rencana pembangunan rumah sakit modern yang akan memberikan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat hanya dengan menunjukkan KTP Sulawesi Tengah. Ia juga menyoroti pentingnya konektivitas listrik dan internet sebagai bagian dari pembangunan daerah yang lebih inklusif.

Melalui rapat ini, pemerintah provinsi dan perguruan tinggi berkomitmen untuk membangun sinergi yang lebih erat dalam menciptakan kebijakan pendidikan yang berorientasi pada kemajuan daerah. Gubernur Anwar Hafid berharap kerja sama ini akan melahirkan solusi konkret dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Sulawesi Tengah sehingga mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.

Sumber Rilis : Tim Media AH
Foto : Humas Pemprov. Sulteng

WhatsApp Image 2025-03-12 at 11.06.43

Gubernur Sulteng Lantik Siti Norma Mardjanu sebagai PAW Anggota Komisi Informasi

ALU – Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid resmi melantik Siti Norma Mardjanu, sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) Anggota Komisi Informasi (KI) Provinsi Sulawesi Tengah periode 2021-2025. Prosesi pengambilan sumpah dan pelantikan berlangsung di Ruang Rapat Polibu, Kantor Gubernur Sulteng, Rabu (12/3/2025), dan disaksikan langsung oleh Wakil Gubernur Sulteng, dr. Reny Lamadjido.

Dalam sambutannya, Gubernur menegaskan bahwa Komisi Informasi memiliki peran strategis dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan partisipatif. “Komisi Informasi ini dibentuk sebagai wadah yang melibatkan partisipasi masyarakat lebih luas, serta menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan rakyat. Dengan adanya Komisi Informasi, kita ingin memastikan bahwa pemerintahan ini benar-benar dirasakan sebagai milik seluruh rakyat Sulawesi Tengah,” ujar Gubernur.

Gubernur juga menyampaikan bahwa pemerintahan saat ini, yang dikenal dengan Berani Bersama Anwar-Reny), terus melakukan konsolidasi internal birokrasi serta merancang program pembangunan yang berpihak pada rakyat. Salah satu tantangan besar yang dihadapi adalah menciptakan pemerintahan yang akuntabel dan profesional.

“Ini semua menjadi tantangan bagi saya bersama Bu dr. Reny. Saya berharap Komisi Informasi Sulteng akan terus memberikan masukan dan pendapat terkait pembangunan daerah, termasuk berbagai persoalan yang ada di tengah masyarakat,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga mengungkapkan fokus pemerintahannya pada dua program utama, yaitu Berani Cerdas dan Berani Sehat. Program Berani Cerdas menargetkan pemberian beasiswa kepada sekitar 25-30 ribu mahasiswa di Sulawesi Tengah tahun ini, serta pembebasan biaya sekolah bagi SMA, SMK, dan SLB agar pendidikan lebih terjangkau bagi masyarakat. Sementara itu, program Berani Sehat akan menjamin pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang belum memiliki jaminan kesehatan, dengan skema layanan berbasis KTP.

Gubernur menutup sambutannya dengan menekankan pentingnya sinergi antara Komisi Informasi dan pemerintah daerah dalam menciptakan pemerintahan yang transparan dan berpihak pada rakyat.

“Saya percaya Saudari Siti Norma Mardjanu akan menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya. Semoga dengan lengkapnya kembali jajaran Komisi Informasi, kita bisa lebih optimal dalam membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Tengah,” jelasnya.

Sumber Rilis : Tim Media AH
Foto : Humas Pemprov. Sulteng

WhatsApp Image 2025-03-11 at 23.13.26

Disperindag Sulteng Lakukan Sidak Volume Isi Produk Minyakita di Pasar dan Distributor Palu

Palu Sulawesi Tengah – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sulawesi Tengah, melalui Bidang Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri serta UPT Pengawasan dan Perlindungan Konsumen, menggelar inspeksi mendadak (sidak) terhadap produk Minyakita.

Sidak ini dilakukan sebagai respons terhadap keluhan masyarakat terkait ketidaksesuaian volume minyak goreng yang beredar di pasaran dengan label kemasan.

Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 11 Maret 2025, di Pasar Manonda Palu serta beberapa distributor Minyakita di Kota Palu. Sidak dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Disperindag Kota Palu, Satgas Pangan Polda Sulawesi Tengah, serta Bulog Region Sulawesi Tengah.

Plh. Kepala Disperindag Sulawesi Tengah, Mira Yuliastuti, ST., MP., turut hadir dalam kegiatan ini, didampingi oleh Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri, Donny Iwan Setiawan, ST., MM., serta Kepala UPT Pengawasan dan Perlindungan Konsumen, Deddy Suarman, SE., MM.

Pengawas Perdagangan Disperindag Sulteng, Nur Astuty, ST., MT., menjelaskan bahwa hasil sidak menemukan adanya ketidaksesuaian volume pada produk Minyakita. Seharusnya, setiap kemasan berisi 1 liter minyak goreng, namun ditemukan perbedaan volume yang mencurigakan, baik di tingkat pedagang pasar maupun distributor.

Sebagai tindak lanjut, tim pengawas akan berkoordinasi dengan instansi terkait dan para pemangku kepentingan untuk menentukan langkah berikutnya. Keputusan akhir akan menunggu arahan dari pemerintah pusat guna melindungi konsumen serta menjaga kestabilan pasar.

Sumber : Humas Disperindag Sulteng / PPID Pelaksana

WhatsApp Image 2025-03-11 at 13.10.26

Secara Virtual, Pemprov Sulteng Ikuti Sosialisasi Monitoring Center for Prevention (MCP) 2025

Palu– Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Pemprov Sulteng) mengikuti Sosialisasi Monitoring Center for Prevention (MCP) 2025 yang diselenggarakan secara virtual pada Selasa (11/3/2024). Kegiatan ini berlangsung di ruang kerja Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosantik) Provinsi Sulteng.

Sejumlah pejabat turut hadir dalam sosialisasi ini, antara lain, Inspektur Inspektorat M. Muchlis, Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Faidul Keteng, Kepala Biro Pengadaan dan Jasa Muchsin Pakaya, Plt. Kepala Dinas Kominfosantik Wahyu Agus Pratama, Inspektur Pembantu Khusus Inspektorat Sulteng Fitri Mastura, serta pejabat terkait lainnya.

Dalam arahannya, Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah IV KPK RI Edi Suryanto, menekankan pentingnya MCP sebagai instrumen utama dalam mengawasi dan meningkatkan tata kelola pemerintahan daerah yang bersih, transparan, dan akuntabel.

“Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada seluruh pemangku kepentingan mengenai indikator dan mekanisme pemantauan MCP,” Ucap Edi Suryanto

Menurut Edi, MCP menjadi bagian dari strategi penguatan pengawasan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna memastikan efektivitas pencegahan korupsi di lingkungan pemerintah daerah.

Dengan penerapan MCP yang optimal, diharapkan sistem pemerintahan di Sulawesi Tengah semakin profesional, akuntabel, serta mampu meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.

Untuk itu, pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah berkomitmen untuk terus meningkatkan implementasi MCP guna mendukung program pencegahan korupsi yang berkelanjutan.

Sosialisasi ini menjadi langkah awal dalam memperkuat sinergi antarorganisasi perangkat daerah (OPD) dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

Sumber : PPID Utama/Humas Pemprov. Sulteng
Narahubung : Ahyain (082251271042)

WhatsApp Image 2025-03-10 at 14.17.20

Antisipasi Cuaca Ekstrem Jelang Idulfitri, Wagub Rapat Pengendalian Inflasi Bersama Kemendagri

PALU – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menunjukkan kesiapsiagaannya dalam menghadapi potensi lonjakan inflasi serta bencana hidrometeorologi menjelang Hari Raya Idulfitri 2025. Komitmen ini diwujudkan melalui partisipasi aktif dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah dan Antisipasi Cuaca Ekstrem yang diselenggarakan secara virtual oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemedagri).

Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny A. Lamadjido, mengikuti rapat tersebut melalui Zoom Meeting dari Ruang Rapat Polibu, Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Senin (10/3/2025). Rapat ini dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, dan dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah, termasuk Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Sulteng serta Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulteng.

Dalam kesempatan itu, dr. Reny menekankan pentingnya koordinasi yang erat antara pemerintah pusat dan daerah dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok, terutama menjelang Idulfitri, di mana permintaan masyarakat cenderung meningkat. Selain itu, kesiapsiagaan terhadap cuaca ekstrem juga menjadi fokus utama, mengingat dampaknya yang bisa mengganggu distribusi barang dan aktivitas ekonomi masyarakat.

“Kita harus memastikan stok pangan tetap aman dan harga-harga stabil menjelang Lebaran. Selain itu, perlu ada langkah antisipatif untuk menghadapi kemungkinan cuaca ekstrem yang bisa memengaruhi distribusi logistik dan mobilitas warga,” ujar wagub.

Melalui rapat ini, Pemprov Sulteng berharap dapat menyusun langkah-langkah strategis yang efektif dalam mengendalikan inflasi dan meminimalisir dampak cuaca ekstrem, sehingga masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan aman dan nyaman tanpa kendala berarti.

Sumber Rilis dan Foto : Tim Media AH

WhatsApp Image 2025-03-09 at 12.18.59

Pimpin Safari Ramadhan di Parimo, Gubernur : Perkuat Silaturahmi dan Nilai Keagamaan

Parigi Moutong–Tim Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah yang dipimpin langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, menyambangi Masjid An-Nur, Desa Masigi, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), pada Sabtu malam (8/3/2025).

Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi, menyampaikan pesan-pesan keagamaan, serta memperkuat nilai-nilai kebersamaan di tengah masyarakat.

Safari Ramadhan tahun ini telah digelar di 183 masjid yang tersebar di 13 kabupaten/kota se-Sulawesi Tengah. Kunjungan di Kabupaten Parimo menjadi penutup rangkaian kegiatan yang sebelumnya telah berlangsung di Kota Palu, Sigi, dan Donggala.

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Gubernur Sulawesi Tengah dr. Reny A. Lamadjido, Sekretaris Daerah Novalina, para Asisten, Staf Ahli Gubernur, Kepala OPD lingkup Provinsi Sulawesi Tengah, Pj. Bupati Parigi Moutong beserta Ketua TP-PKK dan jajaran, serta tokoh agama dan masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Gubernur Anwar Hafid menekankan pentingnya bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW yang diyakini membawa keberkahan dalam kehidupan, termasuk dalam urusan jodoh dan kesehatan.

Ia juga mengajak masyarakat untuk memperkuat toleransi serta menjaga persatuan, terutama setelah pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

“Pilkada sudah selesai. Tidak ada lagi perbedaan pendukung, tidak ada lagi Berani, Beramal, Sangganipa. Yang ada hanyalah kita, rakyat Sulawesi Tengah. Saya dan dr. Reny adalah Gubernur dan Wakil Sulawesi Tengah,” tegasnya.

Sejalan dengan semangat BERANI Berkah, Gubernur menekankan pentingnya program Sulteng Mengaji dan Sulteng Berjamaah guna memperkuat nilai-nilai keagamaan dan membawa keberkahan bagi daerah Sulawesi Tengah.

Ia juga menegaskan bahwa setiap kegiatan pemerintahan, termasuk rapat dan pertemuan, wajib dihentikan saat azan berkumandang agar dapat langsung melaksanakan ibadah.

“Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat. Beri kami kesempatan untuk bekerja dan berbuat yang terbaik bagi Sulawesi Tengah,” ujarnya.

Selain itu, sebagai bentuk komitmen terhadap pembangunan sumber daya manusia, Gubernur mengumumkan program beasiswa bagi mahasiswa di Sulawesi Tengah, yang diharapkan dapat membuka peluang pendidikan lebih luas bagi generasi muda.

Terkait Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Parigi Moutong dan Banggai, Gubernur menyampaikan dukungan penuh terhadap proses demokrasi yang berlangsung.

Sebagai wujud kepedulian terhadap penguatan nilai keagamaan, Gubernur dan Tim Safari Ramadhan menyerahkan bantuan Al-Qur’an kepada pengurus Masjid An-Nur, sebagai bentuk dukungan terhadap sarana ibadah di wilayah tersebut.

Sumber : Humas Pemprov Sulteng
Foto: Tim Media AH

WhatsApp Image 2025-03-09 at 10.46.39

Safari Ramadhan Hari Ke-8, Dinas Kominfosantik Kunjungi Masjid Jami’ Nurul Haq Pelawa, Kab. Parigi Moutong

Parigi Moutong, Sulawesi Tengah – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosantik) Provinsi Sulawesi Tengah mengadakan kegiatan Safari Ramadhan. Bertempat, di Masjid Jami’ Nurul Haq, Desa Pelawa, Kabupaten Parigi Moutong. Sabtu, (8/5/2025).

Kegiatan ini sekaligus menjadi penutup rangkaian Safari Ramadhan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Dinas Kominfosantik.

Sekretaris Dinas Kominfosantik Provinsi Sulawesi Tengah, Aswin Saudo, turut hadir dalam kegiatan tersebut dan memberikan sambutan atas nama Gubernur Sulawesi Tengah.

Dalam sambutannya, Aswin Saudo menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Safari Ramadhan.

“Kami mengajak masyarakat untuk terus memperkuat tali silaturahmi dan mendalami makna Ramadhan sebagai momen untuk meningkatkan kualitas ibadah dan amal kebaikan” ujarnya.

Safari Ramadhan yang dimulai dengan Shalat Isya dan Tarawih berjamaah tersebut dilanjutkan dengan tausiah Ramadhan yang disampaikan oleh Ustadz Ilham. Dalam tausiah tersebut, Ustadz Ilham menyampaikan pesan-pesan penting tentang pentingnya mempererat hubungan sosial dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT selama bulan suci Ramadhan.

Safari Ramadhan ini merupakan bagian dari Visi dan Misi Gubernur Sulawesi Anwar Hafid, yaitu “Berani Berkah”, dengan dua program utama “Sulteng Mengaji” dan “Sulteng Berjamaah”. Program ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat melalui kegiatan keagamaan, khususnya dalam suasana yang penuh berkah di bulan suci Ramadhan.

Selain itu, kegiatan ini juga dirangkai dengan pemberian bingkisan kepada pihak pengurus Masjid Jami’ Nurul Haq, sebagai bentuk apresiasi dan dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah. Diharapkan bingkisan yang diberikan dapat bermanfaat bagi kelancaran kegiatan keagamaan di masjid tersebut.

Perlu diketahui, Pemprov Sulteng menggelar kegiatan Safari Ramadhan di 183 masjid di 13 Kab/Kota se-Sulawesi Tengah, yang di harapkan semarak kebersamaan dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan semakin meningkat dan memberikan dampat positif bagi pembangunan moral dan spiritual masyarakat Sulawesi Tengah.

Sumber : PPID Dinas Kominfosantik Provinsi Sulawesi Tengah.
Narahubung : Fakhrusy Syakir (082291898648)

WhatsApp Image 2025-03-08 at 15.55.02

Matangkan RPJMD, Gubernur Sulteng Prioritaskan Kemiskinan, Pendidikan, dan Kesehatan

PALU- Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, bersama Wakil Gubernur dr. Reny Lamadjido, memimpin rapat penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di ruang rapat Polibu, Kantor Gubernur Sulteng, Sabtu (8/3/2025). Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng, Novalina, serta Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Christina Shandra Tobondo, turut hadir dalam pertemuan ini.

Dalam rapat tersebut, Anwar Hafid menegaskan bahwa RPJMD harus menjadi pedoman nyata dalam pembangunan daerah, bukan sekadar dokumen teoritis. Ia menyoroti tantangan utama yang masih dihadapi Sulawesi Tengah, mulai dari angka kemiskinan yang tinggi, pengangguran yang belum tertangani secara optimal, hingga keterbatasan infrastruktur yang menghambat pertumbuhan ekonomi masyarakat. Menurutnya, banyak anak masih putus sekolah karena keterbatasan ekonomi, sementara petani dan nelayan belum mendapatkan nilai tukar yang layak atas hasil produksinya.

Gubernur menekankan bahwa RPJMD harus berorientasi pada solusi konkret yang dapat dijalankan dan diukur keberhasilannya. Ia ingin memastikan bahwa program yang dirancang tidak hanya menjadi visi di atas kertas, melainkan bisa diwujudkan dalam kebijakan yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat. Ia mengusung visi “Sulteng Nambaso”, yang berarti daerah ini harus maju di segala bidang dengan program-program strategis yang bisa dirasakan manfaatnya oleh rakyat.

Di sektor pendidikan, Anwar Hafid berkomitmen meningkatkan akses bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem melalui beasiswa, termasuk bagi siswa berprestasi yang membutuhkan dukungan finansial. Sementara itu, di bidang kesehatan, ia menegaskan bahwa masyarakat Sulawesi Tengah harus memiliki jaminan layanan medis yang lebih inklusif.

Ia berjanji menerapkan sistem pelayanan kesehatan di mana masyarakat cukup menunjukkan KTP untuk mendapatkan perawatan tanpa terkendala administrasi BPJS. Menurutnya, tidak boleh ada lagi warga yang ditolak berobat hanya karena kartu kepesertaan BPJS mereka menunggak.

Pemerintah juga akan fokus menekan angka inflasi dengan menstabilkan harga bahan pokok, terutama di daerah terpencil yang sering menghadapi lonjakan harga akibat distribusi yang tidak merata. Selain itu, penguatan nilai-nilai budaya dan tradisi lokal akan menjadi bagian penting dalam pembangunan daerah. Gubernur ingin memastikan bahwa nilai-nilai seperti simtumarus atau semangat persatuan bisa diintegrasikan ke dalam kebijakan daerah agar Sulawesi Tengah memiliki karakter kuat dalam tata kelola pemerintahan dan kehidupan sosial.

Wakil Gubernur dr. Reny Lamadjido dalam rapat tersebut menekankan pentingnya peningkatan layanan kesehatan dan akses teknologi bagi masyarakat. Ia menyoroti masih banyaknya daerah yang kesulitan mendapatkan sinyal komunikasi, sehingga masyarakat di wilayah terpencil harus naik ke bukit hanya untuk sekadar berkomunikasi. Ia menegaskan bahwa kondisi ini harus segera diperbaiki agar seluruh wilayah memiliki akses telekomunikasi yang layak.

Di sektor kesehatan, dr. Reny menyoroti pentingnya layanan medis yang lebih menjangkau masyarakat pelosok. Menurutnya, tidak boleh ada lagi ibu hamil yang tidak mendapatkan layanan persalinan yang aman hanya karena fasilitas kesehatan jauh dari jangkauan. Ia ingin memastikan bahwa dokter dan tenaga medis bisa lebih aktif menjangkau masyarakat melalui sistem layanan yang lebih efisien.

Kepala Bappeda Sulawesi Tengah, Christina Shandra Tobondo, menyampaikan bahwa penyusunan RPJMD ini harus berbasis data dan kondisi riil di lapangan. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, serta stakeholder lainnya agar kebijakan yang dirumuskan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap program dalam RPJMD ini memiliki indikator keberhasilan yang jelas, sehingga dapat diukur secara objektif dalam pelaksanaannya,” ujarnya.

Anwar Hafid dan Reny Lamadjido menargetkan rancangan awal RPJMD dapat masuk ke DPRD pada 17 Maret 2025. Sebelum itu, pemerintah provinsi akan menggelar konsultasi publik untuk menyerap aspirasi masyarakat dan memastikan program yang disusun benar-benar sesuai dengan kebutuhan daerah. Gubernur menegaskan bahwa kebijakan yang diambil dalam RPJMD ini harus berbasis pada kenyataan yang terjadi di masyarakat, bukan sekadar wacana politik.

Sumber Rilis dan Foto : Tim Media AH

WhatsApp Image 2025-03-08 at 11.47.33

Perkuat Ukhuwah Islamiyah di Bulan Ramadhan, Dinas Kominfosantik Kunjungi Masjid Al-Ikhlas Desa Oti, Kab. Donggala

Donggala, Sulawesi Tengah – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Sulawesi Tengah mengadakan kegiatan Safari Ramadhan hari ke-7. Bertempat, di Masjid Al-Ikhlas, Desa Oti, Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala. Jum’at (7/5/2025).

Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan oleh Pemprov Sulteng setiap bulan Ramadhan, sebagai bentuk silaturahmi dan penguatan tali persaudaraan antar umat muslim di daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Dinas Kominfosantik Aswin Saudo menyampaikan, bahwa kegiatan Safari Ramadhan ini adalah bagian dari visi dan misi Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, yang mengusung tema “Berani Berkah”, dengan dua program utama yaitu “Sulteng Mengaji” dan “Sulteng Berjamaah”.

“Melalui Safari Ramadhan ini, kita ingin menguatkan semangat keagamaan di tengah masyarakat serta membangun kebersamaan dalam menjalankan ibadah di bulan yang penuh berkah. Semoga program keagamaan ini dapat memberi manfaat bagi masyarakat, sesuai dengan visi Gubernur Anwar Hafid,” ujar Aswin Saudo.

Pada kegiatan Safari Ramadhan kali ini, hadir sebagai mubalig yang memberikan ceramah, Ustadz Fatharany, yang menyampaikan materi tentang “Pentingnya Menjaga Ibadah di Bulan Ramadhan”. Ia mengajak seluruh jamaah untuk meningkatkan kualitas ibadah selama bulan suci Ramadhan dengan penuh kesungguhan, serta menjaga kebersihan hati dan pikiran agar dapat meraih pahala yang maksimal.

Safari Ramadhan ini juga menjadi ajang untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, serta mendorong umat Islam untuk terus meningkatkan semangat kebersamaan dan ukhuwah Islamiyah.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat setempat, serta diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan seperti sholat isya dan sholat tarawih berjamaah serta tausiah ramadhan.

Sebagai wujud kepedulian terhadap kegiatan keagamaan, Diskominfosantik Sulawesi Tengah turut menyerahkan bingkisan kepada pihak Masjid Al-Ikhlas Desa Oti. Bantuan ini diharapkan dapat mendukung kegiatan ibadah serta mempererat silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat.

Sumber Rilis dan Foto : PPID Dinas Kominfosantik Provinsi Sulawesi Tengah.
Narahubung : Fakhrusy Syakir (082291898648)

WhatsApp Image 2025-03-08 at 11.04.15

Safari Ramadhan ke Donggala, Gubernur Anwar Hafid Sampaikan Program Unggulan BERANI

Donggala – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Tim Safari Ramadhan yang dipimpin langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, mengunjungi Masjid Raya Banawa, Desa Banawa, Kecamatan Banawa, pada Jumat malam (7/3/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Gubernur dr. Reny A. Lamadjido, Sekretaris Daerah Novalina, para Asisten, Staf Ahli Gubernur, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Provinsi Sulteng, Wakil Bupati Donggala beserta jajaran, serta tokoh agama dan masyarakat setempat.

Sebelumnya, Gubernur dan rombongan mengawali kegiatan dengan berbuka puasa bersama di Rumah Jabatan Wakil Bupati Donggala, Taufik Burhan.

Dalam sambutannya, Gubernur Anwar Hafid menegaskan bahwa Safari Ramadhan ini merupakan bagian dari program Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah yang bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai religius serta keharmonisan di tengah masyarakat.

Ia juga menyampaikan sejumlah program unggulan dalam inisiatif BERANI, yang mencakup berbagai aspek pembangunan di Sulawesi Tengah.

“Salah satu program yang segera dilaksanakan adalah Berani Cerdas, yakni pemberian beasiswa bagi anak-anak yang masuk perguruan tinggi pada tahun 2025 ini,” ungkap Gubernur Anwar Hafid.

Selain itu, dalam program Berani Sehat, masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan dapat memperoleh pengobatan gratis hanya dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

“Kalau ada masyarakat Donggala yang sakit, masuklah ke RSUD Undata untuk berobat. Saya sudah instruksikan Direktur RSUD Undata agar melayani masyarakat dengan baik. Jika tidak dilayani, silakan laporkan kepada saya,” tegas Gubernur.

Gubernur juga mengajak masyarakat untuk memperbanyak ibadah melalui program Berani Berkah, yang mendorong umat Muslim untuk melaksanakan salat berjamaah di masjid.

“Jika penduduk suatu negeri beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, maka Allah akan menurunkan berkah dari langit dan bumi untuk mereka,” ujar Gubernur Anwar Hafid, mengutip firman Allah SWT.

Sebagai bagian dari komitmen Pemprov Sulawesi Tengah dalam meningkatkan literasi Al-Qur’an, Gubernur juga memperkenalkan program Sulteng Mengaji, yang merupakan bagian dari Berani Berkah.

Pada akhir kegiatan, Gubernur dan Tim Safari Ramadhan menyerahkan bantuan Al-Qur’an kepada pengurus Masjid Raya Banawa sebagai bentuk dukungan terhadap sarana ibadah di wilayah tersebut.

Sumber Rilis dan Foto : Humas Pemprov Sulawesi Tengah