Asisten III Melepas Secara Resmi Pemudik Gratis Menjelang Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.

Palu, Sulawesi Tengah – Gubernur diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum dan Kepegawaian M. Sadly Lesnusa melepas Secara Resmi Program Mudik Gratis Menjelang Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah. Bertempat, di Depan Kantor Gubernur. Senin, (17/4/2023)

Pada kesempatan itu, Asisten III Bidang Administrasi Umum dan Kepegawaian menyampaikan rasa syukur dengan adanya program mudik gratis lebaran yang diharapkan dapat membantu masyarakat yang ingin kembali ke kampung halaman namun terkendala biaya transportasi.

Selanjutnya, Asisten III juga mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan keberangkatan para pemudik, baik dari sisi transportasi, keamanan, maupun kesehatan.

“Program ini tentu tidak akan terlaksana tanpa dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, swasta, dan masyarakat yang peduli.” Sebut Asisten III membacakan sambutan Gubernur

Asisten III juga meminta kepada seluruh pemudik untuk selalu memperhatikan keselamatan dan keamanan selama perjalanan.

Untuk itu, Asisten III berharap program mudik gratis lebaran ini dapat menjadi momen yang membahagiakan bagi mereka yang pulang ke kampung halaman.

“Saya mengucapkan taqabbalallahu minna waminkum, minal aidin walfaidzin, selamat hari raya idul fitri 1444 hijriah, mohon maaf lahir dan batin atas segala kesalahan dan khilaf yang telah dilakukan.” Ucap Sadly mengakhiri sambutanya

Turut hadir : Dinas Perhubungan Prov. Sulteng, Kepala Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Kepala UPTD, Kepala Cabang Jasa Raharja Sulteng, Ketua Organda Prov. Sulteng, Pimpinan PO Angkutan Umum.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Narahubung : Ahyain (082251271042)

Sambut Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Dishub Sulteng Laksanakan Program Mudik Gratis.

Palu, Sulawesi Tengah – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan Program Mudik Gratis bagi masyarakat Sulawesi Tengah. Berlokasi di depan Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Jl. Sam Ratulangi No. 101, Kota Palu. Senin (17/4/2023).

Dengan tema “Mudik Gratis Aman Berkesan”, program ini adakan dalam rangka memperingati HUT Provinsi Sulawesi Tengah ke 59 Tahun 2023 dan Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Adapun tujuan dari program ini adalah (1) membantu masyarakat, pelajar dan mahasiswa serta golongan ekonomi lemah untuk pulang ke kampungnya. (2) Upaya pemerintah mengurangi angka kecelakaan. (3) Upaya pemerintah mengurangi inflasi dari sektor transportasi. (4) Upaya pembinaan terhadap angkutan umum yang legal.

Melalui program ini, sebanyak 22 Armada digunakan untuk mudik mulai dari bus hingga mobil travel yang dilayani oleh 6 perusahaan angkutan yang memiliki legalitas perizinan.

Jumlah total pemudik sebanyak 248 orang dengan rincian : 36 orang tujuan Toli-Toli, 24 orang tujuan Buol, 32 orang tujuan Poso, 48 orang tujuan Tojo Una-Una, 72 orang tujuan Banggai, 24 orang tujuan Morowali dan 12 orang tujuan Morowali Utara.

Plt. Kepala Dinas Perhubungan Sumarno menjelaskan bahwa dalam program ini seluruh kesiapannya sudah diperiksa dengan seksama mulai dari kelengkapan hingga kesiapan alat kendaraan dan sopir.

“Kami sampaikan bahwa alat kendaraan dan sopir telah dilakukan pemeriksaan maupun briefing sebelum keberangkatan kami sudah berpesan jangan melakukan kebut-kebutan di jalan yang penting selamat sampai di tujuan” kata Sumarno

Setelah itu, Gubernur yang diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum dan Kepegawaian M. Sadly Lesnusa menyampaikan rasa terima kasihnya dan mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam program ini.

“Saya sangat bersyukur dengan adanya program mudik gratis lebaran ini yang kita harapkan dapat membantu saudara-saudara kita yang ingin pulang ke kampung halaman namun terkendala biaya transportasi” ucap M. Sadly Lesnusa sebelum melepas peserta mudik.

Turut hadir : Dinas Perhubungan Prov. Sulteng, Kepala Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Kepala UPTD, Kepala Cabang Jasa Raharja Sulteng, Ketua Organda Prov. Sulteng, Pimpinan PO Angkutan Umum.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Narahubung : Nyoman (081243544308)

Asisten II Buka Secara Resmi Sulteng Ekonomi Syariah Expo Sekaligus Kick Off Gernas BBI/BBWI 2023

Palu, Sulawesi Tengah – Perwakilan BI Sulawesi Tengah menggelar Sulteng Ekonomi Syariah Expo yang dirangkaikan dengan Kick Off Gernas BBI/BBWI 2023 bersama Dinas Perindag dan Dinas Koperasi dan UKM. Berlokasi di Taman Gor, Jl. Moh. Hatta. Kota Palu. Jumat (14/4/2023)

Kegiatan Expo ini berlangsung selama 3 hari mulai dari tanggal 14 sampai dengan 16 April 2023 yang diramaikan dengan berbagai macam stand UMKM yang menjual produk khas Sulteng mulai dari kerajinan, fashion hingga olahan pangan.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kemenkumham, Sekjen Kementerian ESDM, Dirjen Kementerian KKP, Ketua DPRD Sulawesi Tengah, Walikota Palu, Bupati Sigi, Bupati Donggala, Bupati Parigi Moutong, Kepala OJK Provinsi Sulawesi Tengah, Pimpinan BUMN dan Perbankan serta Pimpinan Dinas dan instansi lainnya.

Kepala Perwakilan BI Sulteng Dwiyanto Cahyo Sumirat sekaligus Kepala Pelaksana menjelaskan potensi Ekonomi Syariah yang besar dapat menjadi sumber potensi ekonomi yang baru di Sulawesi Tengah dalam berbagai sektor.

“Selain itu melalui kegiatan ini diharapkan ekonomi keuangan syariah akan semakin dikenal secara lebih luas tanpa mengenal batasan apapun” Ucap Dwiyanto Cahyo Sumirat

Dalam membuka kegiatan ini secara resmi, Gubernur diwakili Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Rudi Dewanto menyampaikan Sulawesi Tengah seperti raksasa yang tertidur karena menyimpan kekayaan sumber daya alam yang luar biasa namun sayangnya belum banyak terekspos.

“Kita perlu suatu terobosan dan strategis jitu untuk membangunkan The Sleeping Giant atau raksasa yang tertidur saat ini supaya berbagai macam potensi domestik Sulawesi dapat digali dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemajuan kesejahteraan masyarakatnya” Kata Rudi Dewanto.

Lebih lanjut, ia juga menjelaskan beberapa agenda kegiatan yang akan diadakan kedepannya dalam rangka Gernas BBI seperti Latihan Digital bagi pelaku UKM dan IKM, Rencana Bisnis Matching, Kegiatan Transfer Fair dan masih banyak kegiatan lainnya.

Kegiatan ini dibuka secara resmi dengan menabuh rebana bersama-sama oleh Asisten II, Kepala Perwakilan BI Sulteng, Kadis Perindang, dan Kadis Koperasi dan UKM serta beberapa tamu VIP dari Pemerintah Pusat.

Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan PSBI kepada Ponpes Modern Alkhairaat Siniu dan Kelompok Kopi Kamanaru serta Penyerahan Sertifikat Halal kepada beberapa UMKM, Selain itu ada juga penampilan Fashion Show menggunakan kreasi tenun khas Sulteng.

Diakhir kegiatan Asisten II Rudi Dewanto mencoba melakukan transaksi pembelian dalam Vitrual Expo Metanesia yang telah dibuat oleh Telkom Indonesia.

Turut Hadir : Kemenkumham, Sekjen Kementerian ESDM, Dirjen Kementerian KKP, Ketua DPRD Sulawesi Tengah, Walikota Palu, Bupati Sigi, Bupati Donggala, Bupati Parigi Moutong, Kepala OJK Provinsi Sulawesi Tengah, Pimpinan BUMN dan Perbankan serta Pimpinan Dinas dan instansi lainnya.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng.

Kepala DKIPS Sulteng Lakukan Kunjungan Kerja Ke BSSN RI.

Jakarta – Dalam rangka konsultasi dan perkenalan terkait sinkronisasi tugas dan fungsi persandian di Daerah Kadis Kominfo bersama rombongan melakukan kunjungan kerja di Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) Republik Indonesia. Jumat, (14/4/2023)

Pada kesempatan itu, Kepala DKIPS Sudaryano R Lamangkona didampingi Kepala Bidang Statistik DKIPS Madda dan Kepala Bidang Persandian DKIPS Distyawati.

Selain Pejabat Fungsional, Sandiman Ahli Madya Direktorat Keamanan Siber dan Sandi Pemerintah Daerah, Dwi Kardono, hadir pula perwakilan dari lembaga dibawah BSSN yaitu ; Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) dan Badan Sertifikasi Elektronik (BSrE).

Dalam pertemuan, Kepala BSSN mengharapkan agar pelaksanaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Provinsi Sulawesi Tengah telah berjalan dengan baik. Sebab SPBE merupakan salah satu unsur penting dalam mendukung pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel, sebagaimana harapan dari Presiden Jokowi.

Demikian pula dengan Satu Data Indonesia (SDI) agar terkoneksi antar perangkat daerah dan instansi vertikal yang ada di Pusat maupun di Daerah. Aksesibilitas data dapat dilakukan dengan mudah dan menjadi instrumen dasar dalam melakukan perencanaan program dan kegiatan pada perangkat daerah.

Olehnya, SDI ini harus menjadi aplikasi formal bagi pemerintah daerah yang memberikan daya dukung dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik.

Terkait dengan pelaksanaan pengawasan dan perlindungan data pada sistem teknologi informasi, Kepala BSSN menyampaikan agar Sulawesi Tengah segera mempersiapkan pembentukan Computer Security Incident Response Team (CSIRT).

“Secara nasional masih tertinggal tiga Provinsi yang belum membentuk CSIRT. Salah satunya adalah Provinsi Sulawesi Tengah. Olehnya, sesuai jadwal pada bulan Juni nanti, pembentukan CSIRT Sulawesi Tengah sudah harus terbentuk dan dikukuhkan oleh Kepala BSSN”, ucap Mantan Direktur Proteksi Pemerintah BSSN itu.

Terkait dengan pelaksanaan pengawasan dan perlindungan data pada sistem teknologi informasi, Kepala BSSN menyampaikan agar Sulawesi Tengah segera mempersiapkan pembentukan Computer Security Incident Response Team (CSIRT).

“Secara nasional masih tertinggal tiga Provinsi yang belum membentuk CSIRT. Salah satunya adalah Provinsi Sulawesi Tengah. Olehnya, sesuai jadwal pada bulan Juni nanti, pembentukan CSIRT Sulawesi Tengah sudah harus terbentuk dan dikukuhkan oleh Kepala BSSN”, ucap Mantan Direktur Proteksi Pemerintah BSSN itu.

Untuk diketahui, bahwa Computer Security Incident Response Team (CSIRT) adalah kelompok kerja yang menyediakan pelayanan dalam mencegah, menanggulangi dan menanggapi insiden keamanan siber, pada suatu wilayah (constituency) yang bertanggung jawab atas penerimaan, pemantauan dan penanganan laporan dan aktivitas insiden keamanan siber.

Selain penjelasan tentang tiga fungsi yang harus dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik sebagai entitas perangkat daerah, dijelaskan pula tentang program pengembangan sumber daya manusia pada sub bidang persandian, berupa pelatihan dan bimbingan tekhnis khususnya bagi kelas pimpinan OPD juga aparatur fungsional sebagai Sandiman dan Manggala Informatika serta pelatihan teknis bagi pelaksana keamanan siber (CSIRT).

Sementara, dari BSrE menyampaikan hasil pemantauan yang dilakukan dari aktivitas SPBE pada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, bahwa masih terdapat beberapa perangkat daerah yang belum melaksanakan sama sekali fungsi SPBE.

Olehnya, BSrE siap melakukan kerja sama untuk melaksanakan Bimbingan tekhnis terpusat di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah pada semua OPD, sehingga pelaksanaan SPBE benar-benar dapat terlaksana dengan baik sesuai harapan.

Adapun pembiayaan pelatihan serta bimbingan teknis semuanya bersumber dari APBN. Sedangkan pembiayaan peserta sebagai utusan dari daerah menanggung biaya transportasi (PP) dan uang saku.

Diakhir pertemuan, Dwi menyampaikan harapan Kepala BSSN, agar hasil konsultasi tersebut mendapat perhatian dan dukungan dari pimpinan daerah dan opd perencanaan untuk segera dilaksanakan.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Pameran Produk Unggulan UKM dan IKM Ramaikan ‘Kick Off’ Gernas BBI di Sulteng.

Palu, Sulawesi Tengah – Puluhan stand pameran produk unggulan UKM/IKM ramaikan acara ‘Kick Off’ Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) tahun 2023 Provinsi Sulawesi Tengah. Bertempat di Taman Gor Kota Palu. Jum’at (14/4/2023).

Acara kick-off Gernas BBI dan BBWI di Palu ini bertujuan untuk mempromosikan dan memperkenalkan produk-produk lokal dan destinasi wisata yang ada di seluruh Indonesia khususnya Sulawesi tengah, serta mengajak masyarakat untuk bangga dan memilih produk-produk buatan dalam negeri serta destinasi wisata di Indonesia.

Kick-off Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) berlangsung selama 3 hari mulai dari tanggal 14 sampai dengan 16 April 2023.

Berbagai stand pameran hadir dalam acara kick-off ini, menampilkan produk-produk kreatif dan inovatif buatan Khas Sulawesi Tengah, seperti fashion, kerajinan tangan, kuliner dan lainnya.

Adapun diantara produk UMKM khas lokal Sulawesi Tengah yang dipamerkan dari sektor kerajinan yaitu ; produk aneka olahan rotan, dari sektor olahan pangan diantaranya Kripik Pisang Rasa Kelor, Sambal Ikan Roa, Bawang Goreng Palu, Aneka Kopi, Aneka Abon Sapi dan Ikan dan Sarabba Kelor, sementara itu dari sektor Fashion yang menjadi unggulan yaitu Tenun Blanket, Tenun Sarung, Batik Cap, Batik Tulis, Tenun Batik dengan 16 jenis Motif Kelor, dan Tenun Batik dengan 6 jenis Motif Magau.

Dari sektor olahan pangan, UKM Ngata Anata yang merupakan mitra binaan PT. Telkom, Niar, mengatakan, sebuah kebanggaan yang luar biasa bisa berpartisipasi dalam Gernas BBI dan BBWI di Sulawesi Tengah.

Niar juga mengutarakan, produk olahan pangan Sulawesi Tengah memiliki rasa yang sudah tidak perlu diragukan lagi, hanya saja yang masih memiliki kekurangan dari sisi pengemasan atau packaging.

Lebih lanjut, Niar berharap pemerintah daerah lebih selektif dalam mengembangkan UKM/IKM yang produk hasil olahannya benar-benar menggunakan bahan baku lokal dari Sulawesi tengah.

Sementara itu dari sektor Fashion, Tenun Ikat Al-Hikmah yang merupakan binaan Bank Indonesia, Wiwi Hasan, memberikan dukungan dan apresiasi terhadap gerakan nasional BBI dan BBWI yang diinisiasi oleh pemerintah Sulawesi Tengah.

Lebih lanjut Wiwi mengatakan, tenun batik khas Sulawesi Tengah memiliki keunikannya sendiri, antara lain Tenun Batik Motif Kelor dan Motif Magau yang menggunakan pewarna bahan alami yang berasal dari daun kelor.

Terakhir, Wiwi berharap, Pemerintah Daerah dapat membantu dalam hal ketersediaan bahan baku yang masih sulit untuk diperoleh di Sulawesi Tengah.

Diharapkan, acara ini dapat menjadi titik awal bagi masyarakat Indonesia khusunya Sulawesi Tengah untuk semakin mencintai dan memilih produk-produk buatan dalam negeri serta destinasi wisata di Indonesia.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng
Narahubung : Zyahroel (zsiara1@gmail.com)

Jelang Hari Raya Idul Fitri, Gubernur Berikan Bantuan Sebesar 10 M Kepada 29.924 KK di Sulteng.

Palu, Sulawesi Tengah – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah kembali memberikan bantuan tunai kepada warga miskin ekstrem sebesar Rp 1 juta rupiah untuk 29.924 keluarga miskin ekstrem se-Provinsi Sulteng.

Penyaluran bantuan ini dilaksanakan di semua Kabupaten dan Kota se- Sulteng pada Sabtu, 15 April 2023 secara serentak.

Sebelumnya, tahun 2022 juga telah dilaksanakan hal yang sama. Total bantuan tunai yang di berikan menjelang lebaran sebesar Rp 10 miliar. Dan tahap kedua pasca lebaran sebesar Rp19 Miliar.

Bantuan kali kedua konsisten diberikan sebagaimana data terbaru bagi warga miskin ekstrem di 12 Kabupaten dan Satu Kota se-Sulteng.

Diharapkan, Dinsos se-Sulteng dapat bergerak cepat menyalurkan bantuan tunai, sebagaimana harapan Gubernur Rusdy Mastura dapat digunakan di saat Idul Fitri.

Mengenai masyarakat yang jauh dari akses Perbankan, Bank Sulteng akan mengantisipasi dengan memberikan pelayanan langsung ke daerah-daerah yang susah di jangkau masyarakat, khususnya daerah terpencil dan terluar, karena hal ini akan memakan biaya yang cukup besar jika masyarakat datang ke Bank Sulteng di Ibu Kota Kabupaten masing-masing.

Untuk itu, Gubernur dan Wakil Gubernur berharap kepada warga penerima bantuan agar memanfaatkan bantuan tersebut guna meringankan beban menghadapi hari raya Idhul Fitri.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Sulteng Berjuluk The Sleeping Giant, Kata Asisten BBI dan BBWI Momentum Kebangkitan Sulteng

Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) kata Gubernur Rusdy Mastura adalah terobosan jitu untuk membangkitkan berbagai potensi terpendam Sulteng yang oleh para ahli menjuluki Sulteng dengan The Sleeping Giant atau raksasa yang sedang tertidur.

“Supaya dapat digali dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dr. H. Rudi Dewanto, SE, MM membacakan sambutan tertulis gubernur pada acara kick off Gernas BBI dan BBWI serta Sulteng Economy Syariah Expo 2023 di Taman GOR Palu, Jum’at sore (14/4).

Diantara potensi domestik Sulteng ialah batik bomba yang merupakan kekayaan wastra nusantara dan pernah dikenakan Elon Musk saat tampil virtual di KTT G20.

Lalu destinasi wisata menarik dengan banyak pilihan, misalnya peninggalan zaman purbakala di Lembah Bada berjuluk negeri seribu megalith.

Dengan rangkaian iven ini, diharap semoga menjadi pemantik bagi seluruh pesertanya dalam berkarya, dan juga untuk mensosialisasikan gernas BBI dan BBWI yang mana Sulteng menjadi tuan rumahnya pada Agustus nanti.

“Semoga kita semua ikut menyukseskan gernas BBI dan BBWI serta pengembangan ekonomi syariah di Sulawesi Tengah,” pungkasnya.

Pada kesempatan itu, PT Telkom memperkenalkan aplikasi metanesia yang menawarkan sensasi belanja di alam meta atau metaverse.

Asisten Rudi Dewanto berkesempatan mencoba dan membeli produk olahan ikan roa dari salah satu penjual yang membuka stan virtual dalam metanesia.

Selain itu diserahkan program sosial BI kepada penerima manfaat diantaranya Ponpes Modern Alkhairaat Siniu dan kelompok kopi Kamanaru serta sertifikat halal kepada pelaku usaha.

pembukaan kick off gernas BBI dan BBWI serta Sulteng Economy Syariah Expo 2023 ditandai dengan pemukulan rebana.

Nampak hadir di kesempatan itu, Kepala Perwakilan BI Sulteng Dwiyanto Cahyo Sumirat, Kadis Perindag Sulteng Richard A. Djanggola, SE, M.Sa, Ketua Dekranasda Kota Palu Diah Puspita, S.AP, Pimpinan PT Telkom Cabang Palu, Perwakilan Bank Syariah dan undangan terkait.

(Ro Adpim Setdaprov Sulteng)

Asisten I Buka Secara Resmi Ekspose Final Chek STQH XXVII Tingkat Provinsi Sulteng Tahun 2023.

Palu, Sulawesi Tengah – Gubernur diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Fahruddin Yambas menghadiri sekaligus membuka secara resmi Ekspose Final Chek Terakhir Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) XXVII Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2023. Bertempat, di Gedung Pogombo Kantor Gubernur. Jumat, (14/4/2023)

Assisten I didampingi Karo Kesra Provinsi Sulteng Awaludin, Sekretaris Daerah Kabupaten Tojo Una-Una Sovianur Kure, Kakanwil Kemenag Provinsi Sulteng Ulyas Taha dan Ketua LPTQ Provinsi Sulteng.

Dalam paparannya Bupati Tojo Una-Una diwakili Sekda Tojo Una-Una menyampaikan bahwa pada STQH XXVII Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2023 akan dilaksanakan pada 6 Mei 2023 sampai dengan 11 Mei 2023 di Kabupaten Tojo Una-Una.

STQH XXVII Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah mengangkat tema “Dengan Semangat STQH XXVII Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah Kita Satukan Langkah untuk Menciptakan Generasi Qur’ani yang Berkualitas, Menuju Masyarakat yang Religius, Beriman dan Bermartabat.”

Adapun rangkaian kegiatan STQH XXVII Tingkat Provinsi Sulteng Tahun 2023 yakni ; penerimaan kafila, dewan hakim dan tamu, registrasi peserta, technical meeting kafilah, pawai ta’aruf, malam ta’aruf, pelantikan dan orientasi dewan hakim, pameran dan pasar rakyat, pelaksanaan lomba STQH, rakonsulda LPTQ, rapat paripurna dewan hakim, seremonial pembukaan dan penutupan STQH XXVII.

Pada kesempatan itu, Asisten I membacakan sambutan Gubernur menyampaikan bahwa
tidak terasa pelaksanaan stq kali ini yang kini berubah nama menjadi Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) XXVII Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah akan dilaksanakan, tentunya panitia untuk event penyelenggara telah berbenah mensukseskan penyelenggaraan keagamaan yang digelar dua tahun sekali ini.

Selanjutnya, Gubernur melalui Asisten I menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada masyarakat dan pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una dan segenap pihak-pihak terkait, yang telah bersedia dan berusaha mengoptimalkan dan mensukseskan penyelenggaraan STQH XXVII tingkat Provinsi Sulawesi Tengah kali ini.

“Saya meyakini bahwa kabupaten tojo una una telah siap untuk menyelenggarakan event besar.” Sebut Asisten I

Penetapan Kabupaten Tojo Una-Una sebagai tuan rumah pelaksanaan STQ XXVII tingkat Provinsi Sulawesi Tengah tentunya merupakan amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

“Bekerjalah dengan tulus dan ikhlas serta berikan kesan terbaik bagi para tamu dan dewan hakim yang akan hadir di kabupaten tojo una una.” Harap Asisten I pada kesempatan itu

Terkahir, Asisten I berharap melalui STQH yang diselenggarakan ini, tumbuh generasi yang qur’ani, yaitu generasi yang sejatinya akan senantiasa membawa pembaharuan menuju masyarakat yang islami dan masyarakat yang madani.

Turut hadir : Kepala Bagian Kesra Kabupaten dan Kota, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten dan Kota, Ketua LPTQ Kabupaten dan Kota, Kepala Biro Setda Provinsi Sulteng, BPKAD Provinsi Sulteng, Pengurus LPTQ Sulteng dan Panitia Penyelenggara.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Narahubung : Ahyain (082251271042)

Wagub Pimpin Rapat Pembangunan Sarana Pendidikan di Kawasan Lingkar Tambang Bahodopi Kab. Morowali.

Palu, Sulawesi Tengah – Gubernur diwakili Wakil Gubernur Ma’mun Amir memimpin Rapat Pembahasan Pembangunan Sarana Pendidikan di Kawasan Lingkar Tambang Bahodopi Kab. Morowali. Bertempat, di Ruang Kerja Wakil Gubernur. Jumat, (14/4/2023)

Wakil Gubernur didampingi Kepala Bappeda Provinsi Sulteng Christina Shandra Tobondo bersama Kadis Pendidikan Provinsi Sulteng Yudiawati V. Windarussliana.

Secara virtual, Kepala Dinas Pendidikan Morowali Amir Aminuddin menginformasikan adanya keterbatasan sarana pendidikan khususnya pada tingkat SMA di kawasan lingkar tambang dan kawasan industri Bahodopi Kabupaten Morowali.

Berdasarkan keadaan di SMA Negeri 1 Bahodopi, yang didukung oleh beberapa SMP dan MTs Sederajat diantaranya ; SMP 1 Bahodopi, SMP 2 Bahodopi dan SMP 3 Bahodopi, SMP Seaatap Bete-Bete, MTs. Labota dan MTs. Mekarti Jaya.

Dari 6 (enam) sekolah SMP dan MTs Sederajat tersebut total siswa yang akan tamat, sebanyak 335 siswa. Kemudian SMA Negeri 1 Bahodopi pada tahun ajaran 2023-2024 didasarkan pada kondisi kelas yang hanya bisa menampung dua kelas atau 72 peserta didik. Dan yang tidak tertampung sebanyak 263 peserta didik.

Menurutnya, pada bulan Juli mendatang tercatat 263 orang alumni SMP yang akan melanjutkan pendidikan pada tingkatan SMA, sementara kapasitas sekolah khususnya SMA 1 dan 2 sangat terbatas untuk menampung para tamatan SMP.

Selanjutnya, Kadis Pendidikan juga menjelaskan bahwa terdapat 2 hektar lahan yang telah disepakati oleh masyarakat untuk rencana pembangunan sekolah yang diharapkan dapat segera ditindaklanjuti.

Bupati Morowali Taslim membenarkan hal tersebut. Menurutnya diperlukan tambahan ruang belajar untuk SMA. Bahkan dalam waktu dekat akan dibuka jenjang pendidikan Madrasah Aliah. Dan 2 hektar alokasi lahan dimaksud dapat segera ditindaklanjuti.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Yudiawati V. Windarussliana menilai SMA dan sekolah lanjutan tingkat atas lainnya dapat menampung para alumni SMP.

Menurutnya pihak Dinas Pendidikan telah membangun SMK jurusan pertambangan yang diharapkan diminati para siswa sehingga para alumni dapat segera bekerja serta mengurangi angka pengangguran.

Pada kesempatan itu, Wakil Gubernur Sulteng Ma’mun Amir menyambut baik dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya pertemuan tersebut. Pihaknya menanggapi serius ke-263 orang pelajar SMP yang akan segera tamat dan akan melanjutkan pendidikan ke tingkat SMA.

“Yang terpenting anak-anak kita tidak boleh putus sekolah, SMA 1 Morowali bukan cuma satu-satunya sekolah yang bisa menampung alumni SMP, tentu masih ada SMK serta Madrasah Al-Khairaat yang bisa menampung para alumni,” Jelas Wakil Gubernur.

Untuk jangka pendek dapat meminjam kelas sekolah lain atau bangunan untuk proses belajar mengajar,”Ada beberapa laboratorium yang dibangun pada beberapa sekolah yang bisa dimanfaatkan,” jelas Wakil Gubernur.

“Untuk jangka panjang, kita akan bangun sekolah, mengatasi sekolah pendukung yang ada di sana.” Jelas Wagub

Dalam melanjutkan pendidikan, Wakil Gubernur berharap Dinas Pendidikan dan pemerintah setempat memberikan prioritas penduduk sekitar untuk bersekolah disekitar tempatnya berdomisili atau zona lokasi.

Pertemuan tersebut dihadiri Bupati Morowali Sekretaris Daerah Morowali, Kadis Pendidikan Morowali, Kepala BPMP Provinsi Sulteng, Tim Asistensi, dan pihak terkait lainnya

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Wagub Sulteng Pimpin Rapat Sarana Pendidikan di Morowali.

Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Drs. H. Ma’mun Amir Memimpin Rapat Pembahasan Pembangunan Sarana Pendidikan di Kawasan Lingkar Tambang Bahodopi Kabupaten Morowali bertempat di ruang kerja Wakil Gubernur, Jum’at 14 April 2023.

Turut mendampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Yudiawati Vidiana, Kepala Bappeda Provinsi Ir. Christina Sandra Tobondo, Tim Asistensi Ruslan Husain, Arifudin Bidin, pejabat BPMP, Ketua Pokja serta pejabat terkait lainnya.

Rapat Pembahasan Pembangunan Sarana Pendidikan di Kawasan Lingkar Tambang Bahodopi-Morowali secara hybrid juga dihadiri Bupati Morowali Drs. Taslim, Sekkab Morowali Yusman Mahbub, Kepala Dinas Pendidikan Morowali Amir Aminudin dan unsur terkait lain.

Kepala Dinas Pendidikan Morowali Amir Aminudin secara virtual menginformasikan adanya keterbatasan sarana pendidikan khususnya pada tingkat SMA di kawasan lingkar tambang dan kawasan industri Bahodopi Kabupaten Morowali.

Menurutnya, pada bulan Juli mendatang tercatat 263 orang alumni SMP yang akan melanjutkan pendidikan pada tingkatan SMA, sementara kapasitas sekolah khususnya SMA 1 dan 2 sangat terbatas untuk menampung para tamatan SMP.

Lebih lanjut dikatakannya, terdapat 2 hektar lahan yang telah disepakati oleh masyarakat untuk rencana pembangunan sekolah yang diharapkan dapat segera ditindaklanjuti.

Bupati Morowali Drs Taslim membenarkan hal tersebut. Menurutnya diperlukan tambahan ruang belajar untuk SMA. Bahkan dalam waktu dekat akan dibuka jenjang pendidikan Madrasah Aliah.

Dirinya berharap 2 hektar alokasi lahan dimaksud dapat segera ditindaklanjuti.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Yudiawati Vidiana menilai SMA dan sekolah lanjutan tingkat atas lainnya dapat menampung para alumni SMP.

Menurutnya pihak Dinas Pendidikan telah membangun SMK jurusan pertambangan yang diharapkan diminati para siswa sehingga para alumni dapat segera bekerja serta mengurangi angka pengangguran.

Wakil Gubernur Sulteng Drs. H. Ma’mun Amir menyambut baik dan memberikan apresiasi atas pertemuan tersebut. Pihaknya menanggapi serius ke-263 orang pelajar SMP yang akan segera tamat dan akan melanjutkan pendidikan ke tingkat SMA.

“Yang terpenting anak-anak kita tidak boleh putus sekolah, SMA 1 Morowali bukan cuma satu-satunya sekolah yang bisa menampung alumni SMP, tentu masih ada SMK serta Madrasah Al-Khaerat yang bisa menampung para alumni,” sebut Wakil Gubernur.

Dalam melanjutkan pendidikan, Wakil Gubernur berharap Dinas Pendidikan dan pemerintah setempat memberikan prioritas penduduk sekitar untuk bersekolah disekitar tempatnya berdomisili atau zona lokasi

Untuk jangka pendek dapat meminjam kelas sekolah lain atau bangunan untuk proses belajar mengajar,”Ada beberapa laboratorium yang dibangun pada beberapa sekolah yang bisa dimanfaatkan,” jelas Wakil Gubernur.

Sementara untuk jangka panjang tahun 2024 dalam RPJM pihak pemerintah telah menganggarkan pembangunan sekolah baru berdasarkan

Biro Administrasi Pimpinan