Gelar Open House, Wagub Terima Banyak Tamu

Wagub Sulteng Drs. H. Ma’mun Amir bersama Wakil Ketua TP-PKK Sulteng Hj. Halimah Amir menggelar Open House Idul Fitri 1444 Hijriah di Rumah jabatan, Jalan Wolter Monginsidi Palu, Sabtu (22/4).

Para tamu dari berbagai kalangan, mulai unsur forkopimda sampai masyarakat terlihat hadir di rujab untuk berfoto dan berjabat salam dengan Wagub Ma’mun Amir.

Open house digelar dalam dua sesi yakni pagi dan malam.

Wagub dan keluarga menyambut kedatangan para tamu dengan ceria dan suka cita.

Satu per satu tamu disapa dengan ramah sambil disalami dan mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri mohon maaf lahir batin serta dipersilakan mencicipi beragam kuliner khas lebaran.

“Mohon maaf lahir dan batin untuk seluruh masyarakat Sulawesi Tengah, selamat berkumpul bersama keluarga,”ucap mantan Bupati Banggai itu berpesan.

Biro Adm Pimpinan

Wagub dan Forkopimda Meninjau Pos Pengamanan Operasi Ketupat

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Wagub Drs.H.Ma’mun Amir bersama Kapolda Sulteng Irjen Pol. Agus Nugroho, Danrem 132/Tdl Brigjen TNI Toto Nurwanto, Kajati Sulteng diwakili Kasi Oharda Agus,SH,MH, Danlanal Palu Kolonel Laut (P) M Catur Soelistyono, SH, CHRMP, Kabinda Sulteng Brigjen TNI Arman Dahlan, Ka BNN Sulteng Brigjen Pol H.Monang Situmorang, Waket DPRD Prov Sulteng Muharram Nurdin meninjau langsung Pos Pengamanan Operasi Ketupat Tinombala di Wilayah Kota Palu, Kamis malam (20/4).

Terdapat 3 Pos yang dikunjungi, meliputi : Pos Towua , Pos BNI Pertokoan dan Pos Lapangan Vatulemo.

Turut hadir dari Pemprov Sulteng, yakni : Kaban Kesbangpol Drs.Arfan,M.Si, Kasat PolPP Drs. Mohammad Nizam,MH, Karo Umum Dr.Suandi,S.Ti.

Kesempatan itu, Wagub Drs.H.Ma’mun Amir menyampaikan peninjauan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Satgas Polri/TNI/Mitra Polri dalam melakukan pengamanan dan kelancaran arus mudik serta arus balik Lebaran 2023.

“Alhamdulillah, petugas telah siap melakukan pengamanan Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H,”sebutnya.

Beliau berharap pelaksanaan mudik dan arus balik Lebaran berjalan dengan lancar dan tertib.

Terakhir, Wagub dan Unsur Forkopimda menyerahkan bingkisan untuk masing-masing pos.

Sementara itu, saat melakukan pengecekan Pos Terpadu di Lapangan Vatulemo Palu, rombongan mendapatkan laporan perkembangan situasi dari Kepala Posko (Kaposko) Operasi Ketupat Tinombala 2023 dari Kompol Suriadi.

“Dilaporkan situasi secara umum aman dan kondusif. Tidak ada peristiwa menonjol dalam dua hari operasi, tanggal 18-19 April,”ungkap Kaposko Suriadi.

Gangguan kamtibmas berupa kecelakaan lalu lintas terjadi di dua titik, yaitu : Kab.Morowali dan Kab.Donggala.

Terkait warga yang tiba dan keluar Sulteng, Suriadi melaporkan, untuk warga pemudik masuk di Kota Palu berjumlah 2.400 orang dan yang meninggalkan Kota Palu sebanyak 4.300 orang.

Kaposko juga melaporkan, rencana Sholat Idul Fitri bagi warga Muhammadiyah di Kota Palu akan dilangsungkan di 14 lokasi.

Jumlah kekuatan yang diturunkan dalam pengamanan Idul Fitri 1444 Hijriah di Provinsi Sulteng adalah 3.392 personel baik dari TNI, Polri dan mitra kamtibmas lainnya.

Sedangkan petugas yang ada di posko terpadu sebanyak 224 personel Polda Sulteng dan 24 orang dari TNI serta mitra kamtibmas

Biro Adm Pimpinan

Sekdaprov Hadiri Apel Pasukan Operasi Ketupat Tinombala 2023.

Palu, Sulawesi Tengah – Gubernur diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng Novalina menghadiri Apel Pasukan Operasi Ketupat Tinombala 2023. Bertempat, di Halaman Mako Polda Sulteng Jl Soekrano Hatta, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu. Senin, (17/4/2023)

Apel Pasukan dipimpin langsung oleh Kapolda Sulteng, Irjen Pol Agus Nugroho dalam rangka memastikan kesiapan dalam pengamanan seluruh rangkaian lebaran Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijiriah.

Pelaksanaan Operasi Ketupat akan berlangsung selama 14 hari, terhitung mulai pada 18 April 2023 sampai dengan 1 Mei 2023. Dan operasi ketupat Tinombala 2023, Polda Sulteng menurunkan 1.416 personel.

Dalam sambutanya, Kapolda Sulteng Irjen. Pol. Agus Nugroho mengatakan, dalam operasi ketupat tahun ini, melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri dan stakeholder lainnya yang disiagakan demi memberikan rasa aman dan nyaman kepada pemudik.

“Apalagi pada tahun ini, diprediksi masyarakat yang melakukan mudik meningkat sekitar 45 persen dibanding tahun lalu.” Ucap Irjen Pol Agus Nugroho

Selanjutnya, Kapolda Sulteng mejelaskan, Operasi ini sesuai instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memaksimalkan pengaturan serta pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2023.

“TNI-Polri dan stakeholder lainnya siap untuk memberikan pengamanan terhadap masyarakat yang akan melintas, yang mungkin takut dan khawatir karena ada potensi tindak pidana,”

Terkahir, Kapolda berpesan kepada masyarakat yang ingin mudik, bisa menginformasikan kepada tiga pilar yakni ; RT/RW, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas sehingga kemudian bisa diberikan pelayanan untuk anggota melakukan patroli rumah-rumah yang kosong, sehingga betul-betul bisa aman dari risiko-risiko baik bencana maupun pidana.

“Patuhi ketentuan yang telah diatur oleh para petugas sehingga semua bisa terlayani dengan baik dan juga potensi risiko kemacetan maupun kecelakaan yang terjadi, bisa kita minimalisir sekecil mungkin,” Harapnya

Turut hadir : Ketua DPRD Provinsi Sulteng, Unsur Forkompimda, Danrem 132 Tadulako, Kajati, Danlanal, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Damkar, Dinas Kesehatan, Basarnas, BMKG dan instansi terkait lainnya.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Narahubung : Ahyain (082251271042)

Kasi Opsdal Pol PP Wakili Kasat Pol PP Prov. Sulteng Hadiri Apel Pasukan Operasi Ketupat Tinombala 2023.

Palu, Sulawesi Tengah – Kasat Pol PP Prov Sulteng Mohammad Nizam yang di wakili oleh Kasi Opsdal Pol PP Marotoyo menghadiri Apel pasukan Operasi Ketupat Tinombala 2023 yang berlangsung di halaman Mako Polda Sulteng Jl. Soekrano Hatta, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu. Senin, (17/4/2023)

Kegiatan itu dilakukan untuk memastikan kesiapan dalam pengamanan seluruh rangkaian lebaran Idul Fitri 1444 hijiriah.

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Sulteng, Irjen Pol Agus Nugroho. Pasukan Operasi Ketupat Tinombala berjumlah 26 personil, yang di koordinir oleh Djumabri, S.Sos selaku koordinator personil.

Dalam sambutanya, Kapolda Sulteng Irjen. Pol. Agus Nugroho mengatakan, dalam operasi ketupat tahun ini, melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri dan stakeholder lainnya yang disiagakan demi memberikan rasa aman dan nyaman kepada pemudik.

“Apalagi pada tahun ini, diprediksi masyarakat yang melakukan mudik meningkat sekitar 45 persen dibanding tahun lalu.” Ucap Irjen Pol Agus Nugroho

Selanjutnya, Kapolda Sulteng mejelaskan, Operasi ini sesuai instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memaksimalkan pengaturan serta pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2023.

“TNI-Polri dan stakeholder lainnya siap untuk memberikan pengamanan terhadap masyarakat yang akan melintas, yang mungkin takut dan khawatir karena ada potensi tindak pidana,”

Terkahir, Kapolda berpesan kepada masyarakat yang ingin mudik, bisa menginformasikan kepada tiga pilar yakni ; RT/RW, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas sehingga kemudian bisa diberikan pelayanan untuk anggota melakukan patroli rumah-rumah yang kosong, sehingga betul-betul bisa aman dari risiko-risiko baik bencana maupun pidana.

“Patuhi ketentuan yang telah diatur oleh para petugas sehingga semua bisa terlayani dengan baik dan juga potensi risiko kemacetan maupun kecelakaan yang terjadi, bisa kita minimalisir sekecil mungkin,” Harapnya

Turut hadir : Ketua DPRD Provinsi Sulteng, Unsur Forkompimda, Danrem 132 Tadulako, Kajati, Danlanal, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Damkar, Dinas Kesehatan, Basarnas, BMKG dan instansi terkait lainnya.

Sumber Reales/Foto : Humas PPID Satpol PP Prov Sulteng

Asisten III Melepas Secara Resmi Pemudik Gratis Menjelang Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.

Palu, Sulawesi Tengah – Gubernur diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum dan Kepegawaian M. Sadly Lesnusa melepas Secara Resmi Program Mudik Gratis Menjelang Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah. Bertempat, di Depan Kantor Gubernur. Senin, (17/4/2023)

Pada kesempatan itu, Asisten III Bidang Administrasi Umum dan Kepegawaian menyampaikan rasa syukur dengan adanya program mudik gratis lebaran yang diharapkan dapat membantu masyarakat yang ingin kembali ke kampung halaman namun terkendala biaya transportasi.

Selanjutnya, Asisten III juga mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan keberangkatan para pemudik, baik dari sisi transportasi, keamanan, maupun kesehatan.

“Program ini tentu tidak akan terlaksana tanpa dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, swasta, dan masyarakat yang peduli.” Sebut Asisten III membacakan sambutan Gubernur

Asisten III juga meminta kepada seluruh pemudik untuk selalu memperhatikan keselamatan dan keamanan selama perjalanan.

Untuk itu, Asisten III berharap program mudik gratis lebaran ini dapat menjadi momen yang membahagiakan bagi mereka yang pulang ke kampung halaman.

“Saya mengucapkan taqabbalallahu minna waminkum, minal aidin walfaidzin, selamat hari raya idul fitri 1444 hijriah, mohon maaf lahir dan batin atas segala kesalahan dan khilaf yang telah dilakukan.” Ucap Sadly mengakhiri sambutanya

Turut hadir : Dinas Perhubungan Prov. Sulteng, Kepala Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Kepala UPTD, Kepala Cabang Jasa Raharja Sulteng, Ketua Organda Prov. Sulteng, Pimpinan PO Angkutan Umum.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Narahubung : Ahyain (082251271042)

Sambut Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Dishub Sulteng Laksanakan Program Mudik Gratis.

Palu, Sulawesi Tengah – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan Program Mudik Gratis bagi masyarakat Sulawesi Tengah. Berlokasi di depan Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Jl. Sam Ratulangi No. 101, Kota Palu. Senin (17/4/2023).

Dengan tema “Mudik Gratis Aman Berkesan”, program ini adakan dalam rangka memperingati HUT Provinsi Sulawesi Tengah ke 59 Tahun 2023 dan Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Adapun tujuan dari program ini adalah (1) membantu masyarakat, pelajar dan mahasiswa serta golongan ekonomi lemah untuk pulang ke kampungnya. (2) Upaya pemerintah mengurangi angka kecelakaan. (3) Upaya pemerintah mengurangi inflasi dari sektor transportasi. (4) Upaya pembinaan terhadap angkutan umum yang legal.

Melalui program ini, sebanyak 22 Armada digunakan untuk mudik mulai dari bus hingga mobil travel yang dilayani oleh 6 perusahaan angkutan yang memiliki legalitas perizinan.

Jumlah total pemudik sebanyak 248 orang dengan rincian : 36 orang tujuan Toli-Toli, 24 orang tujuan Buol, 32 orang tujuan Poso, 48 orang tujuan Tojo Una-Una, 72 orang tujuan Banggai, 24 orang tujuan Morowali dan 12 orang tujuan Morowali Utara.

Plt. Kepala Dinas Perhubungan Sumarno menjelaskan bahwa dalam program ini seluruh kesiapannya sudah diperiksa dengan seksama mulai dari kelengkapan hingga kesiapan alat kendaraan dan sopir.

“Kami sampaikan bahwa alat kendaraan dan sopir telah dilakukan pemeriksaan maupun briefing sebelum keberangkatan kami sudah berpesan jangan melakukan kebut-kebutan di jalan yang penting selamat sampai di tujuan” kata Sumarno

Setelah itu, Gubernur yang diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum dan Kepegawaian M. Sadly Lesnusa menyampaikan rasa terima kasihnya dan mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam program ini.

“Saya sangat bersyukur dengan adanya program mudik gratis lebaran ini yang kita harapkan dapat membantu saudara-saudara kita yang ingin pulang ke kampung halaman namun terkendala biaya transportasi” ucap M. Sadly Lesnusa sebelum melepas peserta mudik.

Turut hadir : Dinas Perhubungan Prov. Sulteng, Kepala Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Kepala UPTD, Kepala Cabang Jasa Raharja Sulteng, Ketua Organda Prov. Sulteng, Pimpinan PO Angkutan Umum.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Narahubung : Nyoman (081243544308)

Asisten II Buka Secara Resmi Sulteng Ekonomi Syariah Expo Sekaligus Kick Off Gernas BBI/BBWI 2023

Palu, Sulawesi Tengah – Perwakilan BI Sulawesi Tengah menggelar Sulteng Ekonomi Syariah Expo yang dirangkaikan dengan Kick Off Gernas BBI/BBWI 2023 bersama Dinas Perindag dan Dinas Koperasi dan UKM. Berlokasi di Taman Gor, Jl. Moh. Hatta. Kota Palu. Jumat (14/4/2023)

Kegiatan Expo ini berlangsung selama 3 hari mulai dari tanggal 14 sampai dengan 16 April 2023 yang diramaikan dengan berbagai macam stand UMKM yang menjual produk khas Sulteng mulai dari kerajinan, fashion hingga olahan pangan.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kemenkumham, Sekjen Kementerian ESDM, Dirjen Kementerian KKP, Ketua DPRD Sulawesi Tengah, Walikota Palu, Bupati Sigi, Bupati Donggala, Bupati Parigi Moutong, Kepala OJK Provinsi Sulawesi Tengah, Pimpinan BUMN dan Perbankan serta Pimpinan Dinas dan instansi lainnya.

Kepala Perwakilan BI Sulteng Dwiyanto Cahyo Sumirat sekaligus Kepala Pelaksana menjelaskan potensi Ekonomi Syariah yang besar dapat menjadi sumber potensi ekonomi yang baru di Sulawesi Tengah dalam berbagai sektor.

“Selain itu melalui kegiatan ini diharapkan ekonomi keuangan syariah akan semakin dikenal secara lebih luas tanpa mengenal batasan apapun” Ucap Dwiyanto Cahyo Sumirat

Dalam membuka kegiatan ini secara resmi, Gubernur diwakili Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Rudi Dewanto menyampaikan Sulawesi Tengah seperti raksasa yang tertidur karena menyimpan kekayaan sumber daya alam yang luar biasa namun sayangnya belum banyak terekspos.

“Kita perlu suatu terobosan dan strategis jitu untuk membangunkan The Sleeping Giant atau raksasa yang tertidur saat ini supaya berbagai macam potensi domestik Sulawesi dapat digali dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemajuan kesejahteraan masyarakatnya” Kata Rudi Dewanto.

Lebih lanjut, ia juga menjelaskan beberapa agenda kegiatan yang akan diadakan kedepannya dalam rangka Gernas BBI seperti Latihan Digital bagi pelaku UKM dan IKM, Rencana Bisnis Matching, Kegiatan Transfer Fair dan masih banyak kegiatan lainnya.

Kegiatan ini dibuka secara resmi dengan menabuh rebana bersama-sama oleh Asisten II, Kepala Perwakilan BI Sulteng, Kadis Perindang, dan Kadis Koperasi dan UKM serta beberapa tamu VIP dari Pemerintah Pusat.

Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan PSBI kepada Ponpes Modern Alkhairaat Siniu dan Kelompok Kopi Kamanaru serta Penyerahan Sertifikat Halal kepada beberapa UMKM, Selain itu ada juga penampilan Fashion Show menggunakan kreasi tenun khas Sulteng.

Diakhir kegiatan Asisten II Rudi Dewanto mencoba melakukan transaksi pembelian dalam Vitrual Expo Metanesia yang telah dibuat oleh Telkom Indonesia.

Turut Hadir : Kemenkumham, Sekjen Kementerian ESDM, Dirjen Kementerian KKP, Ketua DPRD Sulawesi Tengah, Walikota Palu, Bupati Sigi, Bupati Donggala, Bupati Parigi Moutong, Kepala OJK Provinsi Sulawesi Tengah, Pimpinan BUMN dan Perbankan serta Pimpinan Dinas dan instansi lainnya.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng.

Kepala DKIPS Sulteng Lakukan Kunjungan Kerja Ke BSSN RI.

Jakarta – Dalam rangka konsultasi dan perkenalan terkait sinkronisasi tugas dan fungsi persandian di Daerah Kadis Kominfo bersama rombongan melakukan kunjungan kerja di Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) Republik Indonesia. Jumat, (14/4/2023)

Pada kesempatan itu, Kepala DKIPS Sudaryano R Lamangkona didampingi Kepala Bidang Statistik DKIPS Madda dan Kepala Bidang Persandian DKIPS Distyawati.

Selain Pejabat Fungsional, Sandiman Ahli Madya Direktorat Keamanan Siber dan Sandi Pemerintah Daerah, Dwi Kardono, hadir pula perwakilan dari lembaga dibawah BSSN yaitu ; Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) dan Badan Sertifikasi Elektronik (BSrE).

Dalam pertemuan, Kepala BSSN mengharapkan agar pelaksanaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Provinsi Sulawesi Tengah telah berjalan dengan baik. Sebab SPBE merupakan salah satu unsur penting dalam mendukung pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel, sebagaimana harapan dari Presiden Jokowi.

Demikian pula dengan Satu Data Indonesia (SDI) agar terkoneksi antar perangkat daerah dan instansi vertikal yang ada di Pusat maupun di Daerah. Aksesibilitas data dapat dilakukan dengan mudah dan menjadi instrumen dasar dalam melakukan perencanaan program dan kegiatan pada perangkat daerah.

Olehnya, SDI ini harus menjadi aplikasi formal bagi pemerintah daerah yang memberikan daya dukung dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik.

Terkait dengan pelaksanaan pengawasan dan perlindungan data pada sistem teknologi informasi, Kepala BSSN menyampaikan agar Sulawesi Tengah segera mempersiapkan pembentukan Computer Security Incident Response Team (CSIRT).

“Secara nasional masih tertinggal tiga Provinsi yang belum membentuk CSIRT. Salah satunya adalah Provinsi Sulawesi Tengah. Olehnya, sesuai jadwal pada bulan Juni nanti, pembentukan CSIRT Sulawesi Tengah sudah harus terbentuk dan dikukuhkan oleh Kepala BSSN”, ucap Mantan Direktur Proteksi Pemerintah BSSN itu.

Terkait dengan pelaksanaan pengawasan dan perlindungan data pada sistem teknologi informasi, Kepala BSSN menyampaikan agar Sulawesi Tengah segera mempersiapkan pembentukan Computer Security Incident Response Team (CSIRT).

“Secara nasional masih tertinggal tiga Provinsi yang belum membentuk CSIRT. Salah satunya adalah Provinsi Sulawesi Tengah. Olehnya, sesuai jadwal pada bulan Juni nanti, pembentukan CSIRT Sulawesi Tengah sudah harus terbentuk dan dikukuhkan oleh Kepala BSSN”, ucap Mantan Direktur Proteksi Pemerintah BSSN itu.

Untuk diketahui, bahwa Computer Security Incident Response Team (CSIRT) adalah kelompok kerja yang menyediakan pelayanan dalam mencegah, menanggulangi dan menanggapi insiden keamanan siber, pada suatu wilayah (constituency) yang bertanggung jawab atas penerimaan, pemantauan dan penanganan laporan dan aktivitas insiden keamanan siber.

Selain penjelasan tentang tiga fungsi yang harus dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik sebagai entitas perangkat daerah, dijelaskan pula tentang program pengembangan sumber daya manusia pada sub bidang persandian, berupa pelatihan dan bimbingan tekhnis khususnya bagi kelas pimpinan OPD juga aparatur fungsional sebagai Sandiman dan Manggala Informatika serta pelatihan teknis bagi pelaksana keamanan siber (CSIRT).

Sementara, dari BSrE menyampaikan hasil pemantauan yang dilakukan dari aktivitas SPBE pada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, bahwa masih terdapat beberapa perangkat daerah yang belum melaksanakan sama sekali fungsi SPBE.

Olehnya, BSrE siap melakukan kerja sama untuk melaksanakan Bimbingan tekhnis terpusat di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah pada semua OPD, sehingga pelaksanaan SPBE benar-benar dapat terlaksana dengan baik sesuai harapan.

Adapun pembiayaan pelatihan serta bimbingan teknis semuanya bersumber dari APBN. Sedangkan pembiayaan peserta sebagai utusan dari daerah menanggung biaya transportasi (PP) dan uang saku.

Diakhir pertemuan, Dwi menyampaikan harapan Kepala BSSN, agar hasil konsultasi tersebut mendapat perhatian dan dukungan dari pimpinan daerah dan opd perencanaan untuk segera dilaksanakan.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng

Pameran Produk Unggulan UKM dan IKM Ramaikan ‘Kick Off’ Gernas BBI di Sulteng.

Palu, Sulawesi Tengah – Puluhan stand pameran produk unggulan UKM/IKM ramaikan acara ‘Kick Off’ Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) tahun 2023 Provinsi Sulawesi Tengah. Bertempat di Taman Gor Kota Palu. Jum’at (14/4/2023).

Acara kick-off Gernas BBI dan BBWI di Palu ini bertujuan untuk mempromosikan dan memperkenalkan produk-produk lokal dan destinasi wisata yang ada di seluruh Indonesia khususnya Sulawesi tengah, serta mengajak masyarakat untuk bangga dan memilih produk-produk buatan dalam negeri serta destinasi wisata di Indonesia.

Kick-off Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) berlangsung selama 3 hari mulai dari tanggal 14 sampai dengan 16 April 2023.

Berbagai stand pameran hadir dalam acara kick-off ini, menampilkan produk-produk kreatif dan inovatif buatan Khas Sulawesi Tengah, seperti fashion, kerajinan tangan, kuliner dan lainnya.

Adapun diantara produk UMKM khas lokal Sulawesi Tengah yang dipamerkan dari sektor kerajinan yaitu ; produk aneka olahan rotan, dari sektor olahan pangan diantaranya Kripik Pisang Rasa Kelor, Sambal Ikan Roa, Bawang Goreng Palu, Aneka Kopi, Aneka Abon Sapi dan Ikan dan Sarabba Kelor, sementara itu dari sektor Fashion yang menjadi unggulan yaitu Tenun Blanket, Tenun Sarung, Batik Cap, Batik Tulis, Tenun Batik dengan 16 jenis Motif Kelor, dan Tenun Batik dengan 6 jenis Motif Magau.

Dari sektor olahan pangan, UKM Ngata Anata yang merupakan mitra binaan PT. Telkom, Niar, mengatakan, sebuah kebanggaan yang luar biasa bisa berpartisipasi dalam Gernas BBI dan BBWI di Sulawesi Tengah.

Niar juga mengutarakan, produk olahan pangan Sulawesi Tengah memiliki rasa yang sudah tidak perlu diragukan lagi, hanya saja yang masih memiliki kekurangan dari sisi pengemasan atau packaging.

Lebih lanjut, Niar berharap pemerintah daerah lebih selektif dalam mengembangkan UKM/IKM yang produk hasil olahannya benar-benar menggunakan bahan baku lokal dari Sulawesi tengah.

Sementara itu dari sektor Fashion, Tenun Ikat Al-Hikmah yang merupakan binaan Bank Indonesia, Wiwi Hasan, memberikan dukungan dan apresiasi terhadap gerakan nasional BBI dan BBWI yang diinisiasi oleh pemerintah Sulawesi Tengah.

Lebih lanjut Wiwi mengatakan, tenun batik khas Sulawesi Tengah memiliki keunikannya sendiri, antara lain Tenun Batik Motif Kelor dan Motif Magau yang menggunakan pewarna bahan alami yang berasal dari daun kelor.

Terakhir, Wiwi berharap, Pemerintah Daerah dapat membantu dalam hal ketersediaan bahan baku yang masih sulit untuk diperoleh di Sulawesi Tengah.

Diharapkan, acara ini dapat menjadi titik awal bagi masyarakat Indonesia khusunya Sulawesi Tengah untuk semakin mencintai dan memilih produk-produk buatan dalam negeri serta destinasi wisata di Indonesia.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng
Narahubung : Zyahroel (zsiara1@gmail.com)

Jelang Hari Raya Idul Fitri, Gubernur Berikan Bantuan Sebesar 10 M Kepada 29.924 KK di Sulteng.

Palu, Sulawesi Tengah – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah kembali memberikan bantuan tunai kepada warga miskin ekstrem sebesar Rp 1 juta rupiah untuk 29.924 keluarga miskin ekstrem se-Provinsi Sulteng.

Penyaluran bantuan ini dilaksanakan di semua Kabupaten dan Kota se- Sulteng pada Sabtu, 15 April 2023 secara serentak.

Sebelumnya, tahun 2022 juga telah dilaksanakan hal yang sama. Total bantuan tunai yang di berikan menjelang lebaran sebesar Rp 10 miliar. Dan tahap kedua pasca lebaran sebesar Rp19 Miliar.

Bantuan kali kedua konsisten diberikan sebagaimana data terbaru bagi warga miskin ekstrem di 12 Kabupaten dan Satu Kota se-Sulteng.

Diharapkan, Dinsos se-Sulteng dapat bergerak cepat menyalurkan bantuan tunai, sebagaimana harapan Gubernur Rusdy Mastura dapat digunakan di saat Idul Fitri.

Mengenai masyarakat yang jauh dari akses Perbankan, Bank Sulteng akan mengantisipasi dengan memberikan pelayanan langsung ke daerah-daerah yang susah di jangkau masyarakat, khususnya daerah terpencil dan terluar, karena hal ini akan memakan biaya yang cukup besar jika masyarakat datang ke Bank Sulteng di Ibu Kota Kabupaten masing-masing.

Untuk itu, Gubernur dan Wakil Gubernur berharap kepada warga penerima bantuan agar memanfaatkan bantuan tersebut guna meringankan beban menghadapi hari raya Idhul Fitri.

Sumber : Humas Pemprov. Sulteng