Panen padi sejuta hektar sukses dilaksanakan di Desa Suli, Kecamatan Balinggi, Kabupaten Parigi Moutong, Sulteng, Sabtu pagi (11/3).
Gubernur Rusdy Mastura lewat Wagub Drs. Ma’mun Amir di lokasi panen menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas capaian petani.
“Semua akan berhasil kalau Kita kerja dengan ikhlas dan senyuman,” ujarnya ke petani Desa Suli.
Lanjutnya Ia mengatakan bahwa pertanian adalah usaha paling menjanjikan diantaranya karena pertanian tidak akan kena resesi.
“Masa depan Sulawesi Tengah ada pada petani,” tandasnya.
Senada dengan wagub, Staf Khusus Menteri Pertanian Erik Tamalagi mengatakan bahwa perekonomian Indonesia kini ada di tangan petani.
“Terima kasih karena Kalian tidak hanya bertani untuk memenuhi kebutuhan sendiri tapi ikut jadi bagian yang memenuhi kebutuhan 275 juta rakyat Indonesia,” puji staf khusus dalam sambutan.
Sementara Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulteng Nelson Metubun, SP menyebut panen di Desa Suli adalah bagian dari pencanangan padi IP 400 oleh Kementerian Pertanian.
IP 400 kata kadis memungkinkan petani memanen hingga 4 kali dalam setahun.
Bahkan hal ini ikut andil dalam peningkatan NTP Sulteng yang tembus lebih dari 100% untuk pertama kalinya dalam 5 tahun terakhir.
“Terima kasih teman-teman petani,” ucapnya.
Di bagian lain Wabup Parigi Moutong Badrun Ngai, SE mengatakan sepanjang Maret 2023, ada lebih kurang 10.257 hektar yang ditargetkan panen di 11 kecamatan per minggunya dan termasuk Balinggi di dalamnya.
“Semoga pertanian jadi solusi meningkatkan pendapatan masyarakat secara berkelanjutan,” ujarnya berharap.
Pada kesempatan itu turut disimulasikan pembuatan elisitor biosaka sebagai metode pertanian ramah lingkungan.
Nampak hadir di acara perwakilan BI Sulteng, BPS, Balai Jalan Kementerian PUPR, Balai Karantina Pertanian Sulteng dan stakeholder terkait.
(Ro Adpim Setdaprov Sulteng)
Leave A Comment